Sensor buatan Hesai akan digunakan pada beberapa model mobil Chery


Jakarta (ANTARA) – Hesai Technology menyampaikan bahwa beberapa model mobil Chery akan menggunakan sensor ATX LiDAR buatan perusahaan yang jangkauan deteksi maksimum 300 meter.

Menurut siaran CarNewsChina pada Selasa (21/1), Hesai Technology merupakan pembuat LiDAR pertama di dunia yang tingkat pengiriman bulanannya mencapai 100.000 unit.​​​​​​​

Chery akan menggunakan sensor LiDAR kompak Hesai ATX pada beberapa modelnya tahun ini, tetapi pemasok tidak menyebutkan model-model mobil yang akan dibekali dengan sensor tersebut.​​​​​​​

Chery Group punya banyak merek mobil, termasuk di antaranya Jetour, Jetour Zongheng, Exeed, Exlantix, Luxeed, Omoda, Jaecoo, dan iCar.

Baca juga: Chery jual 4.421 SUV listrik OMODA E5 selama 2024

Baca juga: Chery catatkan peningkatan penjualan 118 persen sepanjang 2024

CarNewsChina memperkirakan sensor Hesai ATX hanya akan digunakan pada merek-merek mobil kelas atas seperti Exeed, Exlantix, Luxeed, dan Jetour Zongheng yang baru-baru ini diperkenalkan.

Sensor ATX LiDAR disebut akan meningkatkan sistem pengemudian cerdas mobil Chery.

Sensor Hesai ATX diwartakan memiliki jarak deteksi maksimum 300 meter, 256 saluran, dan bidang pandang 120 derajat.

Sensor ini dikatakan 50 persen lebih efektif daripada AT128 LiDAR Hesai, yang paling laris saat ini.

ATX juga dinilai unggul karena ringkas, berukuran 60 persen lebih kecil daripada AT128.

Baca juga: BYD hadirkan Seal 07 2025 dengan sensor LiDAR canggih

Baca juga: Mobil Great Wall China gunakan sensor dari pemasok iPhone

Pewarta:
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *