ParaFi Capital, sebuah perusahaan manajemen aset alternatif, telah mengambil langkah penting dalam mengintegrasikan blockchain ke dalam operasinya dengan menokenisasi sebagian dari dana venturanya.
Langkah ini dilakukan di blockchain Avalanche bekerja sama dengan Securitize. Ini akan memungkinkan berbagai investor lebih luas untuk berpartisipasi dalam strategi ventura ParaFi.
Tokenisasi Aset Dunia Nyata Meningkat seiring Bertambahnya Permintaan untuk Surat Utang AS
Perusahaan ini melihat tokenisasi sebagai peningkatan efisiensi dengan mengurangi biaya hukum dan administratif. Lebih lanjut, inisiatif ini mencerminkan pergeseran strategis ParaFi dari sekadar berinvestasi dalam teknologi tokenisasi menjadi menerapkannya dalam operasi mereka sendiri.
“Tokenisasi strategi pasar privat dapat membuka proses penyelesaian yang lebih efisien, mengurangi biaya hukum dan administratif, dan dalam jangka panjang dapat membuka berbagai manfaat termasuk likuiditas, pemrograman, dan cross-margining,” ujar Ben Forman, Pendiri dan Managing Partner ParaFi, kepada BeInCrypto melalui email.
Baca lebih lanjut: Apa Dampak dari Tokenisasi Aset Dunia Nyata (RWA)?
Transisi ini mengikuti penggalangan dana ParaFi pada Agustus 2024, di mana mereka mengamankan US$120 juta dari investor institusional seperti Theta Capital Management dan Accolade Partners. Perusahaan ini bertujuan menggunakan dana ini untuk memperluas jejaknya di domain kripto dengan memperoleh saham di mitra umum dana yang berfokus pada kripto.
Inisiatif ini juga berfungsi sebagai komponen penting dari strategi komprehensif ParaFi. Dalam tiga hingga lima tahun ke depan, mereka bertujuan untuk membangun portofolio dengan 30 hingga 50 saham, memperkuat dedikasi mereka terhadap teknologi tokenisasi.
Lebih lanjut, dengan menokenisasi dana mereka, ParaFi membuka akses ke kolam investor yang lebih luas di luar klien institusional mereka saat ini. Ini termasuk yayasan, lembaga amal, dan kantor keluarga.
Kepentingan yang ditokenisasi ini pada akhirnya akan dapat diperdagangkan di Pasar Securitize, memungkinkan perdagangan pasar sekunder. Selain itu, layanan pinjaman dan peminjaman Securitize Credit akan tersedia bagi investor, menambahkan lebih banyak opsi keuangan.
Carlos Domingo, CEO Securitize, menyoroti manfaat yang meningkat dari manajer aset yang beralih ke model berbasis blockchain. Securitize, yang dikenal karena menokenisasi aset tradisional untuk perusahaan besar—termasuk BlackRock, telah memanfaatkan platformnya untuk memfasilitasi masuknya ParaFi ke dalam ruang keuangan yang ditokenisasi.
Inisiatif ini memilih Avalanche karena kompatibilitas EVM, biaya transaksi rendah, dan finalitas sub-detik. Fitur-fitur ini membuat Avalanche sangat cocok untuk penggunaan institusional. Seiring lebih banyak institusi yang mengeksplorasi solusi berbasis blockchain, ekosistem Avalanche terus berkembang, mencakup aset yang ditokenisasi di berbagai sektor.
“Pasar keuangan menuntut inovasi, dan baru-baru ini, kita telah melihat lonjakan signifikan dalam evolusi aset keuangan yang memanfaatkan blockchain dan tokenisasi sebagai pendorong untuk akses dan utilitas yang lebih besar,” ucap John Wu, Presiden Ava Labs.
Tokenisasi ParaFi datang saat pasar yang lebih luas untuk aset dunia nyata yang ditokenisasi berkembang. BeInCrypto melaporkan bahwa pasar telah melampaui US$10,9 miliar, menurut data dari OurNetwork. Lonjakan ini didorong oleh permintaan yang meningkat untuk pinjaman privat dan utang Surat Utang AS.
Baca lebih lanjut: Tokenisasi RWA: Tinjauan Keamanan dan Kepercayaan
Memang, pasar Surat Utang AS yang ditokenisasi telah mengalami pertumbuhan eksponensial pada tahun 2024. Data RWA.xyz menunjukkan nilai total segmen ini meningkat dari US$726,23 juta menjadi US$2,2 miliar sejak awal tahun hingga saat ini.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
