Jakarta (ANTARA) – Nissan, Infiniti dan Jeep tidak memiliki banyak kesamaan, namun ketiga merek ini sedang berjuang menghadapi penurunan penjualan.
Christian Meunier meninggalkan perannya sebagai Ketua dan Presiden Global Infiniti untuk menjadi Presiden Global Jeep pada tahun 2019.
Dia meninggalkan peran itu tahun lalu dan tampaknya dia kembali ke kapal induk Nissan, lapor Carscoops, Selasa.
Meunier dikabarkan akan menggantikan Jérémie Papin sebagai Ketua Nissan Amerika. Hal ini akan membuatnya bertanggung jawab atas merek Nissan dan Infiniti di Amerika Utara dan Selatan.
Baca juga: Nissan alami penurunan produksi meski penjualannya stabil
Baca juga: Minat turun, Nissan setop penjualan March di Jepang
Papin, pada gilirannya, kabarnya akan dipromosikan menjadi kepala keuangan Nissan. Dia akan menggantikan Stephen Ma, yang telah dikabarkan akan segera keluar. Perubahan tersebut dapat terjadi pada tanggal 1 Januari dan masih ada perombakan lainnya.
Hal itu masih harus dilihat, tetapi masalah di Nissan dan Infiniti sudah diketahui saat ini. Tahun lalu, merek utama ini menjual 834.097 kendaraan di Amerika Serikat, hampir 300.000 unit lebih sedikit dari satu dekade lalu.
Ini merupakan penurunan sebesar 26,3 persen, namun Infiniti bahkan lebih buruk lagi karena penjualannya anjlok hampir 45 persen dalam sepuluh tahun terakhir.
Meskipun Nissan memiliki alasan untuk optimis berkat model-model baru dan yang diperbarui, keadaan di Infiniti akan menjadi lebih buruk karena sedan Q50 akan hilang pada tahun 2025.
Penjualan telah turun secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir, tetapi sedan yang sudah tua ini masih memiliki 4.138 pembeli dalam sembilan bulan pertama tahun ini. Hal itu membuat mobil ini lebih populer dibandingkan dengan crossover coupe QX55 yang lebih baru.
Perjuangan Nissan telah menghasilkan kemitraan dengan Honda dan perusahaan tersebut mungkin akan segera mengambil saham di mantan saingan mereka. Jika semuanya berjalan lancar, pengumuman bisa dilakukan paling cepat bulan depan.
Baca juga: Nissan akan kurangi produksi mobil, pangkas 9.000 pekerjaan
Baca juga: Produsen mobil Jepang alami krisis penjualan di China
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024