Harga Solana (SOL) telah mengalami reli yang kuat, naik 14,29% selama 30 hari terakhir. Meskipun ada beberapa sinyal campuran dalam metrik terbaru, SOL menunjukkan ketahanan, mempertahankan struktur yang umumnya bullish.
Indikator seperti BBTrend dan garis EMA menunjukkan sentimen positif yang berkelanjutan, namun kelemahan potensial mulai muncul. Apakah SOL dapat mempertahankan momentum naiknya atau menghadapi koreksi akan sangat bergantung pada bagaimana indikator-indikator ini berkembang dalam beberapa hari mendatang.
Tren BBTrend SOL Positif
BBTrend SOL saat ini berada di 4,73, mempertahankan tren positif sejak 12 Oktober. Satu-satunya pengecualian adalah penurunan singkat ke wilayah negatif pada 29 Oktober. Ini menunjukkan momentum bullish yang berkelanjutan untuk SOL meskipun ada gangguan kecil tersebut.
Meskipun nilai BBTrend saat ini tidak sekuat level yang terlihat pada 23 dan 24 Oktober, yang mencapai sekitar 8 dan 9, kenyataan bahwa BBTrend tetap positif adalah tanda yang menjanjikan bagi holder SOL.
Baca Juga: 7 Platform Terbaik untuk Membeli Solana (SOL) pada 2024
BBTrend, atau Tren Bollinger Bands, adalah indikator yang berguna yang mengukur kekuatan harga relatif terhadap Bollinger Bands. BBTrend positif menunjukkan tekanan naik, mengimplikasikan bahwa harga berada di atas rata-rata kuncinya dengan nyaman.
Meskipun nilai saat ini 4,73 lebih rendah dari puncak terbaru, gerakan naik terbaru menunjukkan bahwa pembeli mungkin kembali ke pasar. Ini bisa jadi hasil dari berita tentang VanEck yang menawarkan staking Solana kepada investor institusional.
Reli Terkini Solana Sudah Tidak Kuat Lagi
ADX SOL saat ini berada di 12,3, seperti yang ditunjukkan oleh grafik DMI-nya. Nilai ini menunjukkan bahwa kekuatan tren saat ini lemah, mengimplikasikan bahwa SOL kekurangan momentum yang jelas ke arah mana pun.
Dengan ADX yang rendah, trader mungkin mengharapkan pergerakan terbatas sampai tren yang lebih kuat muncul.
Grafik DMI (Indeks Pergerakan Arah) adalah alat untuk menilai kekuatan dan arah tren. Ini terdiri dari ADX (Indeks Arah Rata-rata), yang mengukur kekuatan tren, dan dua garis arah: D+ dan D-. Garis D+ mewakili tekanan bullish, sedangkan garis D- menunjukkan tekanan bearish.
Saat ini, D+ SOL berada di 19,6, dan D- di 22,4, menunjukkan sentimen yang sedikit lebih bearish, dengan tekanan jual melebihi tekanan beli. Ketidakseimbangan ini, dikombinasikan dengan ADX yang lemah, mengimplikasikan kurangnya arah tren yang kuat saat ini.
Prediksi Harga SOL: Kembali ke US$194 pada November?
Garis EMA SOL tetap bullish, dengan EMAs jangka pendek berada di atas EMAs jangka panjang. Namun, garis jangka pendek mulai bergerak ke bawah baru-baru ini.
Jika pergerakan ke bawah ini berlanjut dan EMAs jangka pendek melintasi di bawah EMAs jangka panjang, itu akan membentuk “Death Cross,” sinyal bearish yang menunjukkan potensi awal dari tren menurun yang signifikan.
Baca Juga: 13 Dompet Solana (SOL) Terbaik yang Perlu Dipertimbangkan pada Oktober 2024
Jika tren menurun muncul, harga SOL memiliki level support di US$165 dan US$158,9, menunjukkan koreksi kemungkinan 9% jika level ini diuji. Sebaliknya, jika momentum bullish kembali menguat, SOL mungkin menguji resistance di US$182.
Jika berhasil menembus resistance ini, harga SOL bisa naik menjadi US$194, mencatatkan kenaikan 10,8% dan mencapai level tertinggi sejak akhir Juli. Hari-hari berikutnya akan sangat menentukan apakah SOL mempertahankan struktur bullishnya atau mengalami pembalikan.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.