Aset Kripto Mainkan Peran Penting dalam Perdagangan Fentanyl



Politisi yang selama ini dikenal anti-kripto, Elizabeth Warren, menuduh aset kripto memiliki peran penting dalam penyelundupan narkotika jenis baru, fentanyl. Dalam surat yang ditujukan kepada Direktur Kantor Kebijakan Pengawasan Narkoba, Rahul Gupta, dan Administrator Badan Pengawasan Narkoba, Anne Melissa Milgram, Warren bersama dengan politisi lainnya, William Cassidy, menyatakan keprihatinannya terhadap meningkatnya peredaran obat terlarang yang dipicu oleh aset digital.

Melalui lembaran setebal 4 halaman itu, Warren menyebutkan bahwa aset kripto selama dekade terakhir terus terlibat dalam memfasilitasi pembuatan dan perdagangan fentanyl. Dalam kacamatanya, pembuatan fentanyl selama ini melibatkan jaringan global yang seringkali memerlukan pembelian prekursor, atau zat kimia yang menjadi bahan dasar pembuatan narkotika.

 “Meskipun banyak transaksi kripto dicatat pada blockchain publik, pelaku gelap yang terlibat dalam penjualan bahan fentanyl dan prekursor tetap tertarik menggunakannya karena fitur instan, lintas batas, dan anonim, sehingga membuat deteksi menjadi lebih sulit,” jelas Warren.

Oleh karena itu, Warren menuntut adanya informasi terbaru dari badan terkait tentang temuan dan upaya terbaru perihal penggunaan kripto di pasar gelap. Kedua politisi itu juga berupaya menggali informasi lebih lanjut tentang inisiatif baru yang akan dilaksanakan oleh pemerintah di tahun mendatang guna memerangi penggunaan aset kripto ilegal dalam perdagangan fentanyl.

Untuk membangun argumennya, Warren menggunakan data investigasi terhadap 90 perusahaan Cina yang memasok prekursor, di mana 90% dari entitas yang dicurigai menerima pembayaran dalam bentuk aset kripto.

Warren Tetap Garang meski Terancam

Meskipun posisinya saat ini terancam, langkah tegas Elizabeth Warren terhadap keberadaan kripto tetap tidak berubah. Sebelumnya, laporan dari BeInCrypto menyatakan bahwa jumlah penggalangan dana kampanye Warren lebih rendah dibandingkan dengan kandidat lain yang dikenal pro terhadap kripto, seperti John Deaton.

Data dari Komisi Pemilihan Federal (FEC) menjelaskan, sampai dengan kuartal pertama tahun ini, Deaton telah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$1,36 juta, sementara Warren masih berada di level US$1,1 juta.

Deaton memperoleh dukungan dari beberapa tokoh kripto populer, termasuk Brad Garlinghouse dan Chris Larsen dari Ripple, Charles Hoskinson dari Cardano, si kembar Winklevoss dari Gemini, hingga entrepreneur Bitcoin Jameson Loop.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *