Kiper Indonesia Maarten Paes Tampil Moncer, FC Dallas Libas St Louis 2-0

DALLAS – Kiper keturunan Indonesia, Maarten Paes , tampil gemilang saat membela FC Dallas dalam laga lanjutan Major League Soccer (MLS) 2024 melawan St. Louis. Dalam pertandingan yang berlangsung di Toyota Stadium, Dallas, Amerika Serikat, pada Minggu (16/6/2024) WIB, Paes mencatatkan delapan penyelamatan dan membantu timnya menang 2-0.

FC Dallas berada dalam tekanan sejak menit awal pertandingan. Tim tamu mengancam pada menit ketujuh lewat tendangan bebas Indiana Vassilev yang melambung tipis di atas gawang Paes.

Lima menit berselang, gawang Paes kembali terancam oleh sepakan mendatar Hosei Kijima yang melebar tipis ke sisi kanan. Kiper yang sudah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) itu tampil waspada menjaga gawangnya.

Pada menit 27, wasit memberi penalti untuk FC Dallas setelah Paul Arriola dijatuhkan oleh Joakim Nilsson di kotak terlarang. Jesus Ferreira yang menjadi eksekutor sukses membuat Roman Burki terkecoh.

Penyelamatan gemilang dibuat oleh Paes pada menit 30 dengan menepis tandukan Nokkvi Thorisson di mulut gawangnya. Delapan menit berselang, kiper berusia 26 tahun itu kembali menyelamatkan gawang tim tuan rumah dengan menghalau sepakan keras Joao Klauss dengan satu tangannya.

Paes benar-benar jatuh bangun menjaga gawangnya di menit-menit akhir babak pertama. Dia menepis tendangan Eduardo Lowen pada menit 45+4 dan Hosei Kijima pada menit 45+12. Berkat penampilan apiknya, FC Dallas tetap unggul 1-0 saat turun minum.

Perjuangan Paes berlanjut di babak kedua. Kiper kelahiran Belanda itu menghalau tendangan keras mendatar yang dilepaskan Joao Klauss pada menit 49 dengan sangat apik.

Pada menit 61, penjaga gawang berpostur 191 cm itu lagi-lagi membuat penyelamatan penting untuk FC Dallas. Sebuah sontekan Joao Klauss di mulut gawangnya sukses diredam dengan baik olehnya.

FC Dallas sebenarnya berhasil menjebol gawang St. Louis pada menit 71 via Logan Farrington. Namun, gol tersebut dianulir oleh wasit setelah melihat tayangan VAR karena Petar Musa berada dalam posisi offside.

Akhirnya, 10 menit kemudian, FC Dallas memperlebar keunggulan menjadi 2-0. Nkosi Tafari mencetak gol dengan tandukannya yang menyambar sepak pojok Sebastian Lletget.

Memasuki menit-menit akhir babak kedua, St. Louis terus berusaha mencari gol balasan. Namun, Paes tampil gemilang dengan membuat total delapan penyelamatan sepanjang laga. Alhasil, gawang FC Dallas tetap aman hingga peluit panjang dibunyikan, sehingga mereka menutup pertandingan dengan kemenangan 2-0.

(sto)