loading…
Luna Maya masuk nominasi ISEA kategori Selebriti Sporty Wanita Terpopuler. Dia bersaing dengan Nagita Slavina. Foto/ mpi
Luna Maya sendiri dikenal aktif berolahraga dan kerap terlibat dalam pertandingan olahraga antar selebritis, salah satunya tenis.
Pada kategori Selebriti Sporty Wanita Terpopuler, Luna Maya bersaing dengan lima nominasi lainnya yang juga aktif membagikan kesehariannya saat berolahraga, seperti Andrea Dian, Anya Geraldine, Jennifer Bachdim, Nagita Slavina, dan Nia Ramadhani
Persaingan yang ketat, membuat Luna Maya pesimis untuk mendapatkan penghargaan. Meski demikian, dia merasa terhormat karena dipercaya menjadi salah satu nominasi.
Luna Maya mengaku dirinya ingin terus konsisten berolahraga dan menjadikannya bagian dari gaya hidup, bukan untuk mengincar penghargaan apa pun.
“Kalau ngeliat nominasinya itu ngga ya, kita hura-hura aja. Tapi terima kasih sudah dianggap sporty. Menurutku nominasi yang lain itu lebih sporty. Aku juga berolahraga bukan pengin show off atau kasih liat aku sporty atau gimana tapi menurutku olahraga itu lifestyle yang menyenangkan. Kita lihat aja (pemenangnya),” ujar Luna Maya dalam konferensi pers ISEA, Senin (3/6/2024).
Sebagai seorang artis yang terjun ke dunia hiburan, Luna Maya menyadari bahwa terkadang sulit rasanya untuk menyempatkan waktu berolahraga. Sehingga, dia berusaha konsisten menjadikan olahraga sebagai kebiasaan yang dibutuhkan sehari-hari.
Luna Maya pun selalu mengawali harinya dengan berolahraga. Luna pun akan terus berusaha memprioritaskan olahraga sesuai dengan jadwal yang telah ditentukannya sehari-hari.
“Semua berdasarkan suka dan kebutuhan atau ketergantungan. Kalau sudah ketergantungan, kita pasti spare waktu untuk itu dan komitmen. Membagi waktu itu harus tega, kadang ada yang mau ketemu segala macem, pokoknya baru bisa itu setelah olahraga. Gak segila atlet tapi tiap hari itu harua dimasukkin jadwal olahraganya,” ujar dia.
Luna berharap kebiasaan berolahraga terus dilakukan oleh masyarakat, bukan hanya ketika suatu cabang olahraga sedang menjadi tren. Sehingga, masyarakat bisa hidup sehat, industri olahraga juga semakin berkembang karena masyarakatnya yang cinta terhadap olahraga. Ditambah lagi dengan apresiasi yang semakin marak diberikan, salah satunya lewat ajang bergengsi seperti ISEA ini.
“Kecendrungan masyarakat kita itu fomo, cepet bosen. Tantangannya mungkin untuk konsisten, disiplin dalam jangka waktu yang tidak saat tren saja. Saya berharap ketika sudah kecanduan olahraga, itu menjadi gaya hidup yang tidak bisa lepas dari kita. Lawan rasa malasnya, mulai dari hari ini untuk berolahraga,” ucap Luna.
(tdy)